Calon SPT

Jumat, 09 November 2018

Budidaya Cacing Rambut Mudah Hasilkan Jutaan Rupiah Setiap Bulan


Budidaya Cacing Rambut

Seperti yang saya bahas pada postingan sebelumnya masih seputar budidaya cacing rambut, cacing rambut saat ini sangat dibutuhkan oleh agen-agen, atau peternak ikan hias sebagai pakan utama agar ikan dapat hidup dengan normal layaknya hidup dialam bebas. Cacing seperti rambut ini termasuk jenis cacing Nemathelminthes yang kaya akan kandungan gizi didalam tubuhnya, Untuk itu cacing rambut sangat dicari keberadaannya sehingga akan memunculkan sebuah peluang usaha yang sangat bagus. Kenapa harus bisnis budidaya cacing rambut?
Bisnis Budidaya Cacing Rambut 2018
Cacing rambut merupakan hewan yang seringkali dianggap menjijikkan bagi sebagian orang namun jangan dipandang sebelah mata karena cacing rambut sangat dibutuhkan oneh para peternak dan penangkar ikan dan bahkan peghobi ikan hias. Jangan salah jika saat ini harga cacing rambut bahkan melebihi harga pelet ikan pabrikan karena fungsinya yang memang diatas pelet ikan pabrikan. Ikan hias jenis apapun akan sangat menyukai menyantab cacing rambut karena memang inilah pakan utama ikan. Selain itu kandungan protein dan gizi lain yang ada pada cacing rambut akan membuat ikan hidup dengan pertumbuhan optimal serta akan selalu menjaga kondisi prima daya tahan tubuh. Baiklah kali ini akan saya bahas seputar cara budidaya cacing rambut yang benar agar dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah sebagai usaha sampingan rumahan.

Budidaya cacing rambut dan bahkan menjualnya merupakan hal yang masih tabu dikalangan beberapa orang karena mungkin mereka merasa jijik dan kotor, namun jangan salah kalau memang manfaat cacing rambut ini sangat banyak seperti yang saya sebutkan diatas.

Saya jelaskan lagi bahwa cacing rambut sangatlah dicari oleh para pemilik ikan hias, baik mulai para peternak hingga penghobi yang hanya memiliki 1 ekor ikan pun membutuhkan keberadaan cacing rambut untuk menjadi pakan binatang air peliharaan mereka. Sebenarnya tidak hanya ikan saja yang membutuhkan cacing rambut sebagai makanannya, lopster, kura-kura, dan binatang air lainnya juga memerlukan cacing rambut sebagai makanan untuk meningkatkan nilai gizi mereka. Didalam tubuh cacing rambut sangat banyak kandungan nutrisi yang diperlukan oleh binatang air sehingga para pembudidaya ikan hias bahkan rela untuk memberi upa kepada para pekerja mereka untuk mencari keberadaan cacing rambut di sungai-sungai kotor dan di selokan-selokan dipedesaan maupun diperkotaan. Untuk mengatasi masalah ini maka budidaya cacing rambut adalah sebuah usaha yang sangat menjanjikan karena peminat cacing rambut sangat banyak.
Budidaya Cacing Rambut Mudah Hasilkan Jutaan Rupiah Setiap Bulan
Jika sebelumnya sobat merasa jijik dan takut melihat cacing maka segera hilangkan dan ubah rasa negatif tersebut menjadi sebuah peluang usaha yang menjanjikan. Mulai berinteraksi dengan cacing rambut dan segera cari tahu bagaimana cara budidaya dan juga cara pemasaran cacing rambut. Jika sudah demikian maka Anda termasuk menjadi seorang yang pandai dalam melihat terobosan peluang usaha baru yang saat ini masih sedikit persaingan dan peminatpun semakin banyak.

Usaha seperti ini sangatlah mudah dilakukan karena hanya melalui beberapa tahap saja usaha budidaya cacing rambutakan segera memasuki waktu pemanenan. Jika dipersingkat maka usaha budidaya cacing rambut hanyalah mencakup tentang membuat media hidup yang disukai cacing rambut, penyediaan bibit cacing rambut, pemberian pakan dan perawatan, dan terakhir adalah pemanenan cacing rambut serta penjualannya. Dibawah ini akan saya jelaskan satu-persatu tentang langkah-langkah budidaya cacing rambut yang benar :

Membuat Media Hidup Cacing Rambut

Membuat media hidup cacing rambut sangatlah mudah dan tidak akan memakan biaya yang banyak seperti membuat kandang binatang ternak lain karena media hidup cacing rambut dapat dibuat dimanapun dan bahkan dilahan yang sempit sekalipun. Jadi budidaya cacing rambutini hanyalah memrlukan sebuah kolam, baik kolam dari terpal ataupun tembok dan bahkan dari tong bekas atau ember plastik sekalipu cacing rambut sudah dapat dibudidayakan. Jika lahan terlalu amat sempit dapat juga membuat media hidup dengan model rak bertingkat seperti budidaya jenis cacing merah atau lainnya namun memerlukan wadah yang tidak bocor karena nantinya untuk menampung air tempat cacing rambut hidup.
Kolam Budidaya Cacing Rambut
Untuk membuat media hidup ini hanya cukup memerlukan kolam/wadah dengan ukuran sekitar 1x2 meter saja dan buatlah petakan menjadi masing-masing 20cm persegi dengan tinggi kolam minimal 10cm. Jangan lupa memberikan lubang di masing-masing petakan tersebut karena berfungsi untuk sirkulasi keluar masuknya air agar media hidup cacing rambut tetap stabil dan sehat. Untuk sirkulasi air tidaklah perlu membutuhkan arus yang besar, hanya saja cukup percikan yang mampu menggerakkan air saja (arus air yang kecil).

Menyiapkan Bibit cacing Rambut

Menyiapkan bibit cacing rambut sangatlah mudah dan pastinya tidak akan memakan banyak biaya karena bibit cacing rambut bisa di ambil dari alam, sobat dapat mencainya di genangan-genangan air atau parit sekitar rumah sobat lalu mengambilnya dan memindahkannya dimedia hidup yang telah disiapkan diatas. Apabila tidak mau repot dengan mencari dialam sobat dapat membelinya ditoko pancing atau ditoko pakan burung terdekat, dan untuk lebih bagus lagi kualitasnya tentunya membelinya dari para pembudidaya cacing rambut terdekat.
Cara Budidaya Cacing Rambut
Apabila sobat sudah mendapatkan bibit maka tahap selanjutnya sebaiknya tidak langsung memasukkan bibit tersebut kedalam media hidup. Terlebih dahulu bibit cacing merah dikarantina didalam ember dengan air bersih karena untuk mengantisipasi agar media terhindar dari bakteri patogen yang dibawa oleh cacing rambut tersebut. Karantina bisa dilakukan selama 24 jam setelah itu masukkan semua bibit cacing rambut kedalam media yang telah disiapkan.

Pemeliharaan Dan Perawatan Cacing Rambut

Tahap ini adalah tahap yang paling penting dan akan memberi faktor besar untuk keberhasilan sebuah usaha budidaya cacing rambut yang sobat kerjakan. Pemeliharaan cacing rambut sangat membutuhkan ketelatenan dan kesabaran karena memang sedikit lebih sulit daripada pemeliharaan cacing merah. Sebelum memasukkan bibit kedalam kolam media hidup, maka kolam harus bersih dari rumput dan juga binatang air apapun. Kolam di isi lumpur terlebih dahulu dan jemur hingga lumpur mengering selanjutnya isi kolam dengan air bersih, bisa menggunakan air sumur, sungai, hujan asal tidak mengandung zat jahat yang dapat membunuh cacing rambut.
Perawatan Cacing Rambut
Jika kolam dan lumpur sudah bersih dan kering maka pastikan kondisi lumpur didalam kolam rata dan tidak terdapat benda keras seperti batu, bata, kaya dan benda lain yang keras. Selain itu perhatikan juga sirkulasi keluar masuknya air agar pH air tetap terjaga. Lubang saluran sirkulasi tidaklah harus besar namun harus selalu mengalir, lubang ini dapat menggunakan pipa berukuran 2 inch. Selanjutnya adalah mengisi kolam dengan bahan-bahan organik seperti limbah dapur, buah busuk, bangkai binatang, kotoran ternak campurkan kedalam media karena cacing rambut sangat menyukai bahan-bahan organik tersebut. Jika sudah demikian maka kelangsungan hidup cacing rambut didalam media kolam akan normal dan pastinya akan tumbuh dan berkembangbiak dengan optimal. Jangan lupa tutup juga bagian atas kolam setinggi diatas kepala manusia agar menghambat tumbuhnya rumput didalam kolam.

Pemanenan Dan Pemasaran Cacing Rambut

Tahap inilah yang ditunggu-tunggu dan diharapkan keberhasilan meyertainya dan akan mendatangkan pundi-pundi rupiah. Dalam pemanenan cacing rambut sangatlah mudah cukup hanya membuang air dengan menyaringnya atau mengambil cacing dengan menggunakan jaring halus. Apabila semua cacing sudah dipisahkan dengan air selanjutnya adalah menjualnya agar menjadi uang yang nantinya apabila ada keuntungan lebih dapat digunakan sebagai tambahan modal untuk mengembangkan usaha budidaya cacing rambut yang sobat jalankan.

Dalam penjualannya sangatlah mudah, jika di area DKI jakarta banyak tengkulak atau para peternak ikan hias yang langsung memborongnya. Untuk area sobat tentunya segeralah hubungi tengkulak terdekat atau bisa langsung menjualnya ditoko-toko ikan hias atau toko pakan burung.



Artikel lainnya yang mungkin terkait dengan budidaya cacing rambut:



Catatan dari saya pribadi kunci sukses untuk usaha budidaya cacing rambut adalah pH air yang stabil, hal ini bisa atasi dengan sirkulasi air yang selalu mengair. Selalu lakukan pengecekan setiap hari dan pastikan sirkulasi air lancar. Selain hal itu tentunya utuk sukses dalam sebuah usaha adalah ketekunan dan kesabaran, jangan lupa terus belajar dan berdoa kepada Allah SWT.Salam Sukses Mitra Tani!!

Kamis, 08 November 2018

Budidaya Cacing Merah Menjadi Usaha Sampingan Yang Menjanjikan

Budidaya Cacing Merah

Untuk kesempatan hari ini saya akan membagikan tips sebuah usaha sampingan yang sangat menjanjikan yaitu usaha budidaya cacing merah. Di era perekonomian yang semakin berkembang ini sebuah usaha untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah tentunya semakin banyak karena semakin kedepan semakin banyak kebutuhan masyarakat disegala sektor. Mulai dai pakaian, makanan, hingga hal sepele seperti ini adalah sebuah usaha yang cukup bagus namun tidak dianggap dan bahkan tidak semua orang yang mengetahui jika cacing merah memiliki beberapa manfaat dan dapat dibudidaya sehingga menjadi sebuah peluang usaha yang cukup menjanjikan. Jika sobat disini seorang wirausahawan yang aktif tentunya dapat melihat bahwa saat ini keberadaan cacing juga kaya akan manfaat. Mulai digunakan sebagai pakan ternak hingga menjadi obat untuk manusia.
Budidaya Cacing Merah Menjadi Usaha Sampingan Yang Menjanjikan
Jika kita membahas tentang kata �cacing� tentunya akan sangat aneh ditelinga dan bahkan akan merasa jijik untuk sebagia orang. Memang benar, cacing merupakan binantang yang sangat menjijikkan, hidup ditempat kotor dan bau namun jangan salah karena cacing merah ini memiliki banyak kegunaan yang sangat bermanfaat untuk banyak orang yang membutuhkan. Kali ini akan saya bahas tentang bagaimana cara budidaya cacing merah yang benar mulai dari membuat media hidup hingga panen, dan bahkan lain kesempatan akan saya bahas tentang bagaimana pemasarannya, jadi tetep stay di hartatani.blogspot.com agar dapat membaca update terbaru tentang artikel-artikel bermanfaat seputar usaha dan budidaya.

Banyak manfaat yang dapat diambil dari binatang kotor ini salah satunya adalah sebagai bahan pakan ternak, banyak para kicau mania memberi pakan burung kicau mereka dengan cacing tersebut. Selain itu ada yang lebih penting bahwa cacing merah dapat dijadikan sebagai obat-obatan, bisa dikonsumsi langsung adau diolah terlebih dahulu. Cacing merah dapat digunakan sebagai obat herbal untuk menyembuhkan penyakit seperti Thypus, stroke, darah tinggi, darah rendah. Cacing merah juga memiliki kandungan nilai gizi yang tinggi sehingga dapat diberikan untuk pakan binatang peliharaan seperti burung, bebek, angsa, ikan hias, jenis ikan budidaya, dan bahkan untuk campuran makanan agar nilai gizi makanan tersebut tinggi. Cacing merah juga dapat dijadikan sebagai umpan untuk memancing, sehingga banyak para pemancing mania berbondong-bondong untuk me,beli cacing ini untuk dijadikan umpan saat memancing nantinya.

Jika sobat ingin menjalankan sebuah usaha budidaya cacing merah tentunya akan sangat berpeluang dan sangat bagus dipasaran karena saat ini kebutuhan cacing merah sangat tinggi untuk berbagai keperluan dan yang paling banyak adalah sebagai peningkat nilai gizi binantang ternak dan juga pengolahan limbah super. Untuk menjalankan usaha sampingan ini tentunya sangat mudah dan tidak perlu membutuhkan modal awal yang banyak seprti usaha sampingan lainnya.

Dengan kandungan nilai gizi yang dapat dibilang istimewa maka cacing ini akan sangat berguna sebagai pelengkap gizi untuk binatang ternak dan bahkan beberapa negara maju menjadikan cacing sebagai bahan campuran makanan dan di olah menjadi keripik, jus, campuran telur dadar, dan untuk campuran beberapa makanan lainnya sehingga makanan tersebut akan memiliki gizi yang tinggi. Jadi pada intinya cacing merah sangat berguna dan pasti laku untuk dijual, baiklah jika sudah mengetahui apa kegunaan dari cacing merah selanjutnya akan saya uraikan bagaimana cara membudidayakannya hingga masa panen.

Pembuatan Kandang Dan Media Hidup Cacing Merah


Dalam sebuah ternak dan budidaya binatang apapun tentunya akan membutuhkan kandang untuk keberkelangsungan hidup binatang yang akan di ternak/budidaya, begitu juga cacing merah yang membutuhkan kandang/rumah/tempat berteduh dari panas dan hujan langsung nantinya. Dalam pembuatan kandang ini janganlah berfikir rumit dan akan membutuhkan biaya lebih karena cukup dengan bahan-bahan yang murah atau barang yang tidak dipakai saja dalam pembangunannya. Bisa menggunakan bahan seperti triplek, bambu, terpal, dan bahan lainnya yang dapat memberikan perlindungan dari hujan dan terik matahari cacing merah nantinya. Jika sobat ingin budidaya cacing merah dalam skala besar sebaiknya membangun kandang setidaknya dengan ukuran 1,5 m x 18 m dengan tinggi 0,45 m. Ukuran ini sangat ideal dengan bentuknya yang memanjang dan nantikan dibuatkan petakan/kotakan 20cmx20cm untuk media hidup cacing.
 
Pembuatan Kandang Dan Media Hidup Budidaya Cacing Merah
Jika kandang/rumah media cacing sudah dibangun selanjutnya adalah membuat media hidup yaitu dengan menggunakan tanah yang subuh bercampur dengan kotoran ternak ataupun bahan-bahan organik lainnya yang sudah membusuk sehingga cacing akan menyukainya. Media hidup ini sangat mudah didapatkan seperti mengambilnya dari kotoran ternak dan limbah dapur/pasar.

Pembuatan Bibit Cacing Merah


Jika kandang dan media hidup untuk cacing merah selesai dikerjakan, selanjutnya sobat perlu memikirkan bibi cacing merah yang nantinya akan berkembangbiak menjadi banyak dan sehingga panen dapat dilaksanakan. Bibit dapat diambil dari alam jika sobat akan membuat usaha budidaya cacing merah dalam skala yang kecil, jika untuk dikomersialkan atau sebagai usaha yang ditekuni sebaiknya membeli bibit dari para pembudidaya cacing tanah seperti yang ada di bandung, yogyakarya, temanggung, pati, dan masih banyak lagi para pembudidaya cacing tanah yang belum saya sebutkan. Jika mengambil dari alam bisa mencarinya di tempat-tempat yang lembab bahkan berlumpur dan subur karena terdapat kotoran/limbah binatang ternak, pilih cacing yang besar dan siap untuk segera berreproduksi. Jika berbicara tentang teknik budidaya cacing merah ini pada dasarnya ada 5 cara yaitu adalah sebagai berikut :

1.    Memilih bibit cacing sebanyak mungkin dengan memilih indukan yang telah dewasa agar segera cepat untuk berkembangbiak. Untuk media berukuran panjang 2,5 M dan lebar 1 M dapat di isi dengan 10.000 ekor cacing dewasa, atau bahkan lebih dari 10.000 juga boleh.
2.    Dengan menggunakan sedikit bibit cacing dewasa dan memsihnya jika sudah berkembangbiak (menjadi semakin banyak). Cacing dipisahkan antara cacing muda dan cacing dewasa.
3.    Budidaya cacing merah dengan menggunakan perpaduan antara teknik nomor 1 dan 2 seperti diatas,
4.    Teknik meenggunakan telur cacing (kokon) sebagai bibit awal dan memisahkan cacing kekandang lain apabila kokon menetas.
5.    Hanya dengan menggunakan cacing pilihan dengan kriteria cacing dewasa yang siap untuk reproduksi saja (tidak mencakup cacing muda).

Cacing merah merupakan binatang yang tergolong Hermaprodit (binatang berkelamin ganda) dan cacing ini juga tidak mempenyai tulang belakang. Dengan memiliki kelamin ganda bukan berarti cacing dapat berreproduksi dengan sendiri namun juga perlu kawin agar dapat berreproduksi. Setelah proses kawin terjadi cacing dapat menghasilkan telur (kokon) dengan jumlah 1 butir, dan 1 butir telur cacing (kokon) dapat melahirkan 2-25 anak cacing namun yang sering terjadi adalah menetaskan antara 2-8. Kokon akan menetas sendiri pada waktunya tanpa perlu di erami oleh induknya seperti unggas, kokon akan menetas membutuhkan waktu yang tidak lama sekitar 14-22 hari. Jika sobat mengawali budidaya cacing merah dengan menggunakan bibit kokon/telur cacing maka perlu menempatkan kokon-kokon tersebut didalam media hidup yang lembab dan juga subur (dapat dicampur dengan bahan organik). Sebetulnya untuk mendapatkan kokon tidaklah perlu membeli, sobat dapat membuatnya sendiri dengan asal mula mencari induk cacing dialam sekitar. Para pembudidaya cacing merah yang sudah berpengalaman mengungkapkan bawah jika membudidaya cacing merah dengan jumlah 100 ekor maka akan mudah untuk menghasilkan cacing dengan jumlah 100.000 ekor cacing. Cacing merah juga sangat cepat untuk menginjak usia dewasa karena hanya membutuhkan waktu 2 hingga 3 bulan.

Untuk penebaran sebaiknya tidak kesemua cacing dimasukkan kedalam media budidaya melainkan sebagian dahulu karena dikhawatirkan media tidak disukai oleh cacing merah. Apabila saat sobat memasukkan bibit kedalam media hidup cacing berhamburan keluar berarti media hidup tidak cocok dengan cacing, cacing tidak menyukainya memungkinkan ada kandungan zat tertendu didalam media tumbuh tersebut. Jika demikian yang harus dilakukan adalah menyiram media hidup (tanah) menggunakan air bersih agar zat jahat hilang didalamnya. Jika diperlukan bahkan memeras media tumbuh akan lebih baik agar media tumbuh lebih netral. Pastikan cacing merah menyukai media tumbuh yang disediakan, selanjutnya akan saya bahas bagaimana perawatan cacing merah yang benar.

Pemeliharaan Dan Perawatan Cacing Tanah


Dalam pemeliharaan dan peratawan cacing merah sangatlah mudah dan bahkan bisa dikatakan sepele, siapapun dalat melakukan ini karena dalam perawatan dan pemeliharaannya hanyalah menjaga suhu tanah agar tetap lembab dan memberinya makan dengan makanan yang tanpa membelinya. Cacing merah sangat menyukai makanan limbah dapur yang sudah membusuk atau kotoran ternak yang sudah membusuk pula. Untuk memberi makan cacing merah sebaiknya disesuaikan dengan berapa bobot semua cacing di media tumbuh tersebut. Apabila sobat menebarkan 1kg bibit maka pakan yang dibutuhkan setiap harinya adalah 1kg juga. Cacing memerlukan makanan sesuai dengan berat tubuhnya, jadi pakan yang disediakan juga harus sama dengan berat tubuhnya. Untuk pemberian kotoran ternak sebaiknya ambil yang sudah didiamkan 1 minggu, bukan kotoran ternak yang baru. Jika tidak mempunyai kotoran ternak yang sudah didiamkan sebaiknya membuatnya sendiri dengan cara mencampur kotoran ternak baru dengan air perbandingan 1:1 dan diamkanlah selama 1minggu kemudian pakan siap diberikan.

Cara Pemeliharaan Budidaya Cacing Merah
Penggantian media tumbuh juga diperlukan apabila media tumbuh sudah dipenuhi dengan kascing (kotoran cacing) atau penuh dengan kokon (telur cacing) karena hal ini akan membuat cacing akan lebih nyaman ditempat yang baru dan segera berkembangbiak. Jika kokon sudah menetas menjadi anak cacing dan bahkan ada yang sudah mulai dewasa sebaiknya antara cacing kecil, cacing dewasa, dan kokon dipisahkan dimedia hidup sendiri-sendiri agar usia pemanenan dapat serasi dalam 1 media tumbuh. Sebaiknya mengganti media cacing tanah dewasa setelah 2 minggu sekali atau melihat kondisi media itu sendiri.

Khusus media untuk menetaskan kokon (telur cacing) sebaiknya dengan menggunakan media campuran dari beberapa limbah organik seperti kotoran ternak, sayur busuk, buah busuk, daun busuk, dan lain sebagainya. Sangat bagus jika dicampur juga dengan potongan kertas/bubur kertas, bubuk kayu limbah mebel dengan dicampur juga kotoran binatang ternak, air secukupnya agar media lembab maka kokon akan cepat menetas.

Pemanenan Cacing Merah


Masa pemanenan cacing tanah memerlukan waktu 3 bulan agar cacing sudah tumbuh dengan ukuran maksimal karena pada saat usia ini cacing telah tumbuh dewasa. Saat pemanenan dapat diambil kascing (kotoran cacing) dan juga cacing merah itu sendiri. Kascing dapat digunakan untuk pupuk tanaman, kascing ini sangat ampuh untuk menyuburkan tanaman bahkan lebih ampur daripada pupuk organik lainnya seperti fermentasi urine kelinci yang dikenal pupuk organik paling manjur. Jadi dalam budidaya cacing merah ini dapat menghasilkan 2 macam hasil panen yaitu cacing dan kascing.
 
Cacing Merah Hasil Budidaya Siap Dipasarkan
Untuk cara pengambilan cacing sangatlah mudah, hanya saja sobat perlu memberi sorot cahaya pada media cacing tersebut sehingga cacing akan keluar dengan sendirinya karena cacing merupakan binatang rendah yang sangat sensitif terhadap cahaya. Jika cara ini tidak manjur tentunya harus menggunakan cara manual dengan mangambilya dan memisahkannya dari media tumbuh cacing itu sendiri.

Ulasan tentang Budidaya Cacing Merah Menjadi Usaha Sampingan Yang Menjanjikan mencakup ruang lingkup tentang : Budidaya Cacing, Budidaya Cacing Merah, Bisnis Cacing, Ternak Cacing, Manfaat Cacing Merah, Obat Cacing Merah, Pemasaran Cacing, Harga Cacing.


Artikel lainnya yang mungkin terkait dengan Budidaya Cacing Merah Menjadi Usaha Sampingan Yang Menjanjikan:
  








Demikian uraian tentang bagaimana cara budidaya cacing merah yang mana langkah-langkahnya sangatlah mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan tentunya harus lebih tekun dan terus belajar, Salam Sukses Mitra Tani!!

Selasa, 06 November 2018

Beternak Kambing Etawa Modern Tanpa Ngarit Dan Cepat Gemuk

Beternak Kambing Etawa

Seperti postingan sebelumnya yang membahas tentang seputar Kambing Etawa, kali ini saya akan mengulas usaha beternak Kambing Etawa yang baik dan benar agar Kambing cepat gemuk dan cepat dalam berreproduksi. Kenapa Kambing Etawa mulu yang harus saya bahas, Ya!! Karena Kambing Etawalah yang masih menjadi Kambing yang mudah diambil kentungannya mulai dari dagingnya hingga untuk dijadikan Kambing kontes. Kambing Etawa masih mendominasi harga pasar baik dipulau jawa maupun diluar pulau jawa, Kambing ini sangat cocok untuk dibudidayakan dimanapun. Kambing ini sangat banyak dijumpai dipeternakan-peternakan jawa timur dan jawa tengah. Kambing Etawa juga mudah dalam perawatan, Kambing ini bisa diberi makan dengan rumput alami atau pakan buatan hasil fermentasi.

Beternak Kambing Etawa Pakan Hijauan
Dalam dunia beternak Kambing, Kambing Etawa masih menjadi jenis yang paling populer dan sangat diminati dipasaran karena Kambing ini memiliki banyak manfaat diantarnya adalah sebagai Kambing perah dan Kambing kontes. Kambing ini dapat diambil susunya dan juga dapat digunakan sebagai Kambing pameran (kontes). Kambing Etawa kontes harus dipilih dari bibit dan perawatan yang spesial alis khusus. Kontes Kambing Etawa sangat banyak dijumpai di Jawa Timur dan Jawa Tengah karena disanalah tempat yang paling banyak populasi dari Kambing Etawa karena untuk daerah Jawa Barat lebih didominasi jenis Kambing domba Garut.
Saking banyaknya manfaat yang dapat diambil dari Kambing Etawa maka Kambing ini menjadi yang paling dicari dipasar, baik pasar lokal maupun impor. Dengan fakta seperti ini tentunya akan sangat berpeluang jika sobat mitra tani disini mencoba untuk mendirikan sebuah usaha beternak Kambing Etawa. Usaha ini sangat cocok dijalankan oleh siapa saja karena beternak Kambing Etawa sangat mudah dilakukan. Jika beternak Kambing Etawa dengan skala kecil sobat hanya membutuhkan penanganan sendiri agar hasil menjadi maksimal dan apabila skala besar tentunya membutuhkan tenaga karyawan.
Beternak Kambing Etawa Modern Tanpa Ngarit
Jika hati dan tekad sudah mantab langsung saja segera bangun kandang yang sederhana untuk menjalankan usaha beternak Kambing Etawa. Usaha ini sangatlah simpel dan sederhana hanya saja mencakup tentang kandang, pakan, minum, dan mengobati saat terkena penyakit. Jika Beternak Kambing Etawa yang sobat jalankan sudah dijalur teknik dan cara yang benar maka bukan tidak mungkin hasil maksimal akan sobat dapatkan saat panen nanti. Baiklah dibawah ini merupakan langkah dan cara lengkap yang harus dikerjakan jika ingin sukses beternak Kambing Etawa.

1.      Menentukan jenis usaha beternak Kambing Etawa terlebih dahulu, disini yang saya maksud adalah menentukan tujuan mau dibawa kemana arah usaha beternak Kambing Etawaitu. Apakah ditujukan sebagai Kambing pedaging, perah, pengembangbiakan, atau Kambing kontes yang hanya membudidaya jenis Kambing Etawa unggul dan bertujuan agar Kambing laku mahal nantinya. Dengan memilih tujuan tentunya agar dalam perawatan nantinya akan beda masing-masing tujuan dari beternak Kambing Etawa ini.
2.      Belajar dan mencari ilmu sebanyak-banyaknya, bisa didapat dari main kekandang para peternak senior atau membaca dari buku dan internet.
3.      Tekan serendah mungkin biaya awal yang akan dikeluarkan, mulai dari pembuatan kandang sampai pembelian bibit. Saat membeli bibit nanti pastidak bibit yang dibeli tidak banyak karena untuk tahap awal adalah masih dalam tahap belajar. Dan perlu diketahui Kambing Etawa dapat beranak 3x dalam 2 tahun, jadi keturunannya nantinya dapat dijadikan bibit generasi.
4.      Pilih lokasi pembangunan kandang yang baik, dapat bertanya dari para peternak yang sudah berpengalaman karena dalam pembangunan ini sifatnya juga tidak sembarangan. Kandang harus ditempat yang memiliki kelembapan area, banyaknya rumput, dan kandang harus aman dari hama/pemangsa.
5.      Sebaiknya menyediakan terlebih dahulu obat-obatan untuk Kambing Etawa agar memudahkan penanganan saat Kambing terjangkit penyakit. Sobat bisa mendiskusikannya dengan para peternak yang berpengalaman, dokter hewan terdekat, atau dinas peternakan setempat.
6.      Selalu berusaha menambah pengalaman dan wawasan seputar tentang beternak Kambing Etawa, bisa mengikuti pelatihan atau seminar jika ada kesempatan.
7.      Jangan lupa berdoa kepada Allah SWT, setelah melakukan usaha tentunya harus dikuatkan dengan doa agar hajat terwujud.

Beberapa langkah diatas merupakan hal yang harus sobat kerjalan bila mana ingin segera memulai usaha beternak Kambing Etawa, ke-7 poin diatas merupakan hal yang sangat mudah dan dapat dikerjakan oleh siapapun. Beternak Kambing Etawa merupakan peluang usaha yang paling bagus diantara beternak binantang lainnya karena Kambing Etawa memiliki usia yang panjang dengan tingkat reproduksi yang tinggi seperti yang saya bilang Kambing ini dapat beranak 3 kali dalam 2 tahun.
Beternak Kambing Etawa Dengan Bibit Unggul
Usaha beternak Kambing ini juga bermanfaat untuk orang lain karena menciptakan peluang kerja bagi mereka yang membutuhkannya. Baiklah selanjutnya kita akan membehas bagian terpenting yaitu teknik dan cara yang benar dalam usaha beternak Kambing Etawa.

Teknik Beternak Kambing Etawa

Jika dilihat dari segi teknik dan cara beternak Kambing Etawa merupakan usaha yang sangat mudah dan hanya membutuhkan 3 langkah penting yaitu : Bibit, Pakan, dan Perawatan. Tiga hal ini merupakan hal yang vital dalam usaha ini, dan semuanya harus dilakukan agar usaha beternak Kambing Etawa dalam dijalankan dengan semestinya. Jika 3 poin diatas sudah dilakukan maka besar harapan usaha ini akan sukses dan terus berkembang. Sebenarya ada satu poin tambahan dari saya yang harus sobat lakukan yaitu bertemanlah dengan para peternak Kambing Etawa yang sudah berpengalaman. Dengan hal ini sobat dapat menimba ilmu dari mereka tentang usaha ini, sering main kekandang untuk bertanya dan belajar agar sobat memiliki banyak modal ilmu dan pengelaman untuk mengelolah usaha beternak Kambing Etawa yang sobat jalankan. Baiklah saya akan membahas 3 pin penting dengan secara detail dibawah ini :

Penyediaan dan Pemilihan Bibit Berkualitas

Bibit merupakan sebuah pondasi utama dalam dunia peternakan, bibit ini harus ada karena inilah yang akan menjadi sebual modal nantinya. Bibit juga sangat mempengaruhi sebuah keberhasilan ternak binatang apapun. Untuk itu bibit harus dipilih dari yang terbaik/unggul, bibit unggul akan sangat bagus untuk modal utama sebuah usaha beternak Kambing Etawa. Untuk beternak Kambing Etawa sobat membutuhkan bibit indukan yang unggul agar nantinya keturun yang dihasilkan berkualitas dan memiliki harga pasar yang tinggi. Jika bibit indukan yang sobat ternak merupakan bibit unggul maka hanya saja memberinya perawatan yang baik supaya induk Kambing cepat dalam berkembangbiak. Perlu diketahui bahwa indk Kambing Etawa dapat beranak 3 kali dalam kurun waktu 2 tahun saja, dengan jumlah anak 1-4 ekor setiap kandungannya. Dengan itu semua maka akan sangat penting jika sobat harus mengetahui bagaimana ciri-ciri induk Kambing Etawa yang unggul agar nantinya sukses dalam beternak Kambing.

Pengadaan disini yang saya maksud adalah untuk pengadaan bibit/induk Kambing Etawa, dan di dalam poin ini yang perlu kita lakukan adalah dengan memilih induk yang unggul agar keturunan yang di hasilkan mempunyai kualitas yang bagus, pertumbuhan yang bagus, dan juga perkembangbiakan yang maksimal. Dengan kita memiliki bibit unggul maka sangat mudah untuk membuat induk Kambing beranak dengan 3 kali dalam 2 tahun. Pada umumnya Kambing Etawa akan melahirkan 1-4 anak dalam masa satu kandungan. Anak akan lahir setelah kandungan berumur 5 bulan. Dan untuk memenuhi pengadaan ini maka ada poin lainnya yaitu tentang bagaimana ciri-ciri bibit yang bagus untuk kita budidayakan. Berikut merupakan ciri-ciri induk Kambing Etawa yang unggul :

1.      Untuk Kambing Etawa betina akan bersifat jinak atau cenderung tidak galak, memiliki bentuk kaki-kaki lurus, terdapat  2 puting susu, bentuk tubuh yang proporsional dan juga simetris lurus, tumit terlihat cenderung tinggi dan tentunya sehat tanpa cacat.
2.      Pada Kambing Etawa penjantan, memiliki bentuk punggung yang lurus dan tidak bengkok (tulangannya),ukuran tubuh yang besar dan gagah, terlihat kokoh, usia 1,5 tahun atau lebih, sehat dan pastinya juga tanpa cacat.

Jika sobat memiliki kesusahan dalam mencari bibit maka sobat dapat langsung membelinya dari kandang para peternak Kambing Etawa yang sudah berpengalaman dan memiliki track record yang baik. Untuk langkah ini tentunya akan menghabiskan uang yang lebih banyak daripada membeli bibit dari pasar Kambing langsung. Setelah bibit didapatkan dan dibawa pulang untuk ditempatkan dikandang yang baru sebaiknya Kambing diberikan multivitamin setidaknya selama 3 hari agar kondisi fisik Kambing tetap prima dan tidak kurus. Multivitamin dapat didapat dengan membelinya ditoko pakan ternak terdekat.

Penyediaan Pakan dan Pemberiannya

Pakan dalam sebuah usaha beternak Kambing ini sifatnya sangat vital dan harus ada. Pakan merupakan hal terpenting dalam kelangsungan makhluk hidup, pakan inilah yang akan membuat mereka tumbuh dan berkembang biak. Kambing juga membutuhkan pakan yang baik dan memiliki kandungan gizi yang cukup agar hidup dan tumbuh dengan normal. Pakan untuk Kambing harus mengandung beberapa elemen yaitu vitamin, protein, karbohidrat, dan juga mineral. Pemberian pakan seprti ini bisa dengan menggunakan pakan rerumputan, dan untuk pakan tambahan dapat juga diberikan dengan komboran bekatul kualitas A. Dengan diberikan pakan seperti ini maka Kambing Etawa akan mudah dalam pembentukan daging, jika memungkinkan dapat diberi pakan tambahan ampas tahu, ampas singkong, atau bahan sisa organik lainnya yang murah dan mudah didapat.
Beternak Kambing Etawa Senduro
Di era saat ini untuk pemberian pakan Kambing Etawa sedang buming dengan menggunakan pakan buatan (pakan hasil fermentasi bahan organik). Pakan fermentasi ini justru kaya akan kandungan nilai gizi tinggi yang dapat membantu untuk mempercepat tumbuh dan berkembangbiak pada Kambing. Pakan buatan ini juga dapat menggemukkan Kambing dalam kurun waktu 3 bulan saja. Selain fermentasi, Kambing Etawa juga sering diberikan pakan campuran dari bahan-bahan organik seperti bekatul, konsentrat yang dalam pembuatannya tidak ada rumus tertentu. Pemberian pakan campuran ini hanya dengan perkiraan saja karena pakan ini sangat bagus dan kaya akan nutrisi jadi pemberiannya tidak ada takaran tertentu. Pemberian pakan campuran memiliki kelemahan yaitu biaya yang mahal, dengan pakan ini tentunya tingkat keuntungan beternak Kambing Etawa akan mengurang jadi pakan ini tidak saya sarankan. Untuk menutupi susahnya mencari pakan hijau atau banyak biaya untuk membeli pakan campuran maka pada pertemuan kamarin sudah saya bahas bag.aimana solusi pakan yang baik untuk beternak Kambing pada Pakan Ternak Kambing Buatan Tanpa Ngarit Efektif Dan Cepat Gemuk.

Dengan menggunakan pakan buatan sobat juga masih perlu memberikan pakan hijau untuk selingan agar Kambing tidak bosan dan tetap menjaga nafsu makan. Pakan hijau ini bisa diberikan disaat siang hari dengan dipasangkan setelah pemberian minum air bersih. Dapat juga diberikan multivitamin yang bisa dibeli ditoko pakan ternak terdekat agar stamina dan daya tahan tubuh Kambing tetap prima sehingga akan susah terserang penyakit dan cepat dalam pertumbuhan.

Pemberian pakan sebaiknya diberikan 2 kali sehari pada saat sore dan pagi hari dengan pemberian minum air bersih minimal 2 liter/hari. Jika Kambing susah untuk minum maka dapat ditambahkan garam beryodium secukupnya agar Kambing menyukai minumannya.

Pengerjaan Beternak Kambing Etawa

`Pengerjaan beternak Kambing Etawa sangat sederhana dan tidak menyulitkan sedikitpun karena hal ini hanya mencakup tentang bagaimana memelihara hewan ternak pada umumnya. Pengerjaan yang saya maksud adalah mulai dadi pembangunan kandang hingga proses perawatan sampai menemui titik goal yaitu panen. Jika sudah memasuki tahap panen dan mendapatkan keuntungan maka bisa saya katakan ternak Kambing Etawa yang sobat kerjakan telah sukses dan hanya perlu mengembangkan-dan mengembangkan lagi hingga menjadi usaha peternakan yang semakin besar. Bailah agar lebih jelas akan saya sebutkan satu persatu bagaimana pengerjaan usaha beternak Kambing Etawayang baik dan benar :

1.    Langkah awal yang harus dilakukan adalah membangun sebuah tempat tinggal Kambing Etawa/kandang. Kandang ini sangat penting dan merupakan hal utama yang harus dilakukan. Kandang harus dibangun dengan sedemikian rupa agar Kambing dapat berkelangsungan hidup dengan normal. Kandang harus mendapatkan sirkulasi udara yang baik dan sinar mentari pagi yang cukup. Kriteria kandang Kambing Etawa yang baik dapat sobat pelajari pada ulasan �kandang Kambing�.
2.   Menjaga reproduksi agar tetap maksimal, maksudnya adalah sebagai seorang peternak Kambing Etawa tentunya harus bisa membuat Kambing Etawa agar dapat berreproduksi dengan maksimal. Kambing Etawa bisa saja melahirkan anak 3 kali dalam kurun waktu 2 tahun, dan biasanya akan melahirkan 1-4 anak setiap periode kehamilannya namun pada umumnya yang sering terjadi adalah 2 anak. Untuk menjaga reproduksi lancar sobat harus merawat dan memberinya pakan yang bergizi agar Kambing cepat dewasa dan memasuki masa birahi untuk siap dikawinkan. Pada umumnya Kambing Etawa akan memasuki masa birahi pada usia sekitar 11 bulan, namun ada juga yang baru memasuki usia 8 bulan sudah birahi. Untuk bobot biasanya sekitar 50kg untuk dapat dikawainkan (masuk masa birahi). Jika Kambing betina sudah memasuki masa birahi segeralah kawinkan dengan Kambing Etawa jantan agar perkawinan terjadi masa subur karena masa birahi Kambing hanya dengan batas waktu 1-2 hari saja sedangkan untuk masa tenggang adalah 2-3 minggu. Tanda Kambing betina yang sedang birahi adalah biasanya berprilaku agresif, susah makan, berteriak, mengibaskan ekor, kelamin merah dan agak bengkak, kelamin keluar cairan putih kental, sering kencing namun hanya sedikit urinnya, akan diam jika didekati pejantan atau bahkan saat ditunggangi pejantan.
3. Waktu lahirnya anak Kambing hanyalah dengan waktu 5 bulan saja dari waktu perkawinan yang terjadi (terbuahi), hal ini tentunya sangat cepat dibandingkan dengan sapi/kerbau yang memiliki waktu sampai 9 bulan lamanya. Setelah melahirkan Kambing betina akan menyusui hingga 3-4 bulan lamanya, dan pada saat menyusui berilah supan nutrisi yang baik untuk sang induk agar stamina tetap terjaga dan susu yang dikeluarkan berkualitas sehingga anak-anaknya tumbuh normal dan optimal. Jagangan lupa jagalah kebersihan induk Kambing karena pada saat setelah melahirkan Kambing betina akan mengeluarkan darah dari kelaminnya bisa sampai 1 bulan lamanya.

Apabila 3 hal diatas sudah dapat dilakukan dengan semestinya maka kesuksusan beternak Kambing Etawa yang sobat lakukan akan segera terwujud karena memang beternak Kambing Etawa ini sangat mudah dan hanya mencakup tiga hal penting diatas. Kambing Etawa ini dapat dipanen/dijual sebaiknya pada usia 1.5 tahun, karena pada saat menginjak usia ini Kambing sudah sulit untuk menambah bobot tubuhnya. Jangan lupa Kambing Etawa sangat banyak keuntungannya karena dapat di ambil susu, kulit, dagingnya dan bahkan menjadi Kambing kontes. Untuk itu saat menjualnya pastikan dengan harga terbaik agar keuntungan dapat maksimal. Jangan lupa terus belajar dari pengalaman dan selalu berdoa kepada Allah SWT. agar mendapatkan hasil yang maksimal. Salam Sukses Mitra Tani!!